
Dalam perjalanan hidup, kita sering berhadapan dengan dinding besar bernama “tidak mungkin”. Kata itu muncul ketika kita merasa kecil di hadapan tantangan, ketika logika berkata tidak ada jalan, atau ketika orang lain meremehkan kemampuan kita. Namun, sejarah manusia menunjukkan bahwa “tidak mungkin” hanyalah label sementara—bukan vonis akhir.Read More


